Tahun ini aku belajar banyak, bahwa yang kamu butuhkan dalam hidup adalah
orang-orang yang mendukungmu. Dengan sepenuh hati. Apapun jalan yang kamu pilih.
orang-orang yang mendukungmu. Dengan sepenuh hati. Apapun jalan yang kamu pilih.
Dukungan, tidak selalu dengan menyetujui pilihanmu, tapi dengan selalu ada di belakang,
siap menangkap ketika kamu jatuh. Siap menarikmu kembali untuk bangun.
siap menangkap ketika kamu jatuh. Siap menarikmu kembali untuk bangun.
Walaupun rasanya aku terlalu bergantung pada orang-orang sekitar,
tapi kenyataannya aku membutuhkan mereka, membutuhkan orang lain untuk bertahan.
tapi kenyataannya aku membutuhkan mereka, membutuhkan orang lain untuk bertahan.
Bukan berarti aku butuh orang lain disampingku untuk hidup. Tidak. Aku baru sadar,
bagaimana aku bisa mandiri, aku bisa walau sendiri, meraih mimpi-mimpiku.
bagaimana aku bisa mandiri, aku bisa walau sendiri, meraih mimpi-mimpiku.
Dan Alhamdulillah, aku tidak menyesal. Sangat, tidak menyesal. Kecuali menyesali hal-hal yang dulunya kulakukan, hal-hal yang mencoba mematahkan semangatku untuk meraih mimpi.
Toh nyatanya, kamu tetap akan bisa bertahan, walaupun ada satu yang tidak berjalan sesuai keinginanmu. Kenapa harus merasa kehilangan satu, kalau kamu punya lebih dari satu yang mendukungmu?
Kalau teman-teman banyak yang mempermasalahkan kesendirian, atau 'tidak tahan' sendiri, butuh ada yang menemani, buatku itu bukan masalah besar, toh kamu tidak benar-benar sendiri.
Bertemu dengan banyak orang, membuatku sadar, kalau aku memang 'mainnya kurang jauh'.
Lingkup yang selama ini terbatasi oleh sebuah dinding, yang belum pernah aku coba lewati sebelumnya.
Setelah bisa melewatinya, aku merasa bersyukur, dan sedih karena aku telah tertinggal.
Bahwa masih banyak gajah dipelupuk mata yang selama ini tidak terlihat.
Bahwa kehadiranku di rumah masih sangat dibutuhkan, dan jalanku masih panjang.
Terima kasih telah menyadarkanku, bahwa aku belum bertemu yang pas,
bahwa kamu bukanlah orangnya.
Akan ada banyak kesempatan untuk belajar hal-hal baru kedepannya, dan aku sangat menantikan itu.
Akan ada banyak kenangan dan pengalaman baru, dan akan ada aku yang baru pula.
Melakukan hal-hal yang belum pernah aku lakukan sebelumnya, mengambil kesempatan-kesempatan yang aku tinggalkan, melangkah maju ke jalan yang masih tertutup kabut.
Aku akan berjuang dan berusaha, agar tidak jatuh ke lubang yang sama.
Sekali lagi.